Terhadap satu buah tengah malam cocok jam 20.00 saya disuruh oleh mamahku membeli gula diwarung. Jarak rumahku dgn warung memang lah cukup jauh, lebih-lebih langit teramat gelap lantaran mendung. Saya pula cuma terjadi kaki dari hunian. Hingga diwarung saya langsung membeli gula & pun sekian banyak jajanan buat cemilanku dirumah kelak. Sesudah selesai membeli gula saya serta serentak pulang menuju hunian dikarenakan saya takut hujan bakal turun amat sangat lebat.
Diwaktu saya sedang terjadi, tiba-tiba ada angin gede yg membuatku merasa dingin & benar saja berlangsung hujan yg teramat lebat. Dulu saya berteduh di bawah pohon kamboja. Disaat saya sedang berteduh ada seseorang ibu yg mau meminjamkan payung nya kepadaku.
Ibu : Adek kehujanan ya? Bagaimanakah seandainya ibu pinjamkan payung, kebetulan ibu bawa payungnya dua.
Saya : Ya bu, boleh kan aku pinjem payungnya .
Ibu : Iya dek boleh.
Saya segera terhubung payung itu tidak dengan pikir panjang. Ketika saya mau mengucapkan trimakasih, tiba-tiba ibu itu menghilang. Saya mengira bahwa ibu itu telah bertolak, namun kemana & kenapa secepat itu beliau berlangsung. Dulu disaat saya mau terjadi ada yg tertawa cekikikan “hihihi” ketika saya mencari asal nada itu nyatanya nada itu berasal dari atas pohon kamboja tempatku berteduh.
Diwaktu saya menonton ke atas nyatanya ada wanita berbaju putih yg duduk diatas pohon, wanita itu serta mempunyai rambut kusut & muka menyeramkan yg amat sangat pucat & kakinya tak nampak dikarenakan pakaian nya teramat panjang. Sebenarnya saya mau lari, tetapi saya cuma mampu berdiri sambil menangis. Kala saya terbangun saya menyaksikan mamahku sedang cemas.
Dulu saya tanya apa yg berlangsung. Mamahku pula menceritakan bahwa saya tak kembali kerumah & mereka mencariku, dulu saya ditemukan pingsan di bawah pohon Kamboja. Saya pun pingsan sewaktu 4 jam, badanku pula amat sangat dingin & saya pula demam sebab kehujanan. Saya pula menceritakan apa yg telah berjalan tadi. & semenjak itu ibuku tak sempat menyuruhku membeli gula diwaktu tengah malam hri.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
EmoticonEmoticon